Rabu, 11 Januari 2012

Berita Baik


"Memberi kabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasu1 yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)." (QS. AS-Shaff 6).
Saya tidak akan meminta maaf, atau datang untuk meminta maaf atas pengembangan komentar kata per kata di sini pada kata "Ahmad" dari terjemahan Yusuf Ali yang berbahasa Inggris. Tetapi sebelum saya melakukan hal tersebut izinkanlah saya memberi penghargaan yang sesuai kepada: Kompleks percetakan Kitab Suci Al-Qur'an Raja Fahd di Madinah Al-Munawwarah yang telah mendistribusikan jutaan Al-Qur'an dalam berbagai bahasa.
Alasan mereka menggunakan Yusuf Ali sebagai dasar cetak ulangnya disimpulkan dalam kata-kata berikut ini:
"Pada masa lalu sejumlah individu telah berspekulasi menterjemahkan Al-Qur'an, tetapi hal itu umumnya adalah usaha pribadi, sangat dipengaruhi oleh persangkaan mereka. Untuk menghasilkan terjemahan bebas dari persangkaan individu, sebuah keputusan raja (No. 19888 tanggal 16/8/ 1400 H dikeluarkan oleh petugas dua masjid suci, Raja Fahd Ibnu Abdul Aziz, yang pada waktu itu menjabat wakil Perdana Menteri. Terjemahan almarhum Ustadz Yusuf Ali dipilih karena karakteristiknya yang berbeda, seperti gaya bahasa yang bagus dan tinggi sekali, pemilihan kata yang dekat dengan arti teks asli, ditambah dengan komentar dan catatan ilmiah." (Presiden "Islamic Researches", Ifta, Penyeru dan Penuntun.).
Di luar 6 ribu catatan penjelasan yang terdapat dalam terjemahan Yusuf Ali, berikut ini hanyalah satu dari tiga penjelasan ramalan dalam Firman Yesus sehubungan dengan kedatangan Muhammmad Shallallahu Alaihi wa Sallam, Sang Utusan Tuhan.
Catatan No. 5438:

"Ahmad" atau "Muhammad", orang yang mulia, adalah terjemahan dari kata Yunani Periclytos. Pada kitab Yohanes 14: 16; 15: 26, dan 16: 7, kata "Comforter" dalam versi Inggris sepadan untuk kata Yunani "Paracletos" yang berarti "penghibur" seorang yang terpanggil untuk menolong orang lain, teman/sahabat yang baik, lebih dari sekedar 'Comforter'. Para doktor berpendapat bahwa Paracletos adalah pembacaan yang menyimpang dari Periclytos, dan dalam firman asli Yesus ada ramalan tentang nabi suci yang bernama Ahmad. Bahkan jika kita baca Paraclete, di sana tersirat Nabi Suci, "yang penyayang untuk semua mahluk" (QS. Al-Anbiya:107) dan "paling baik dan penyayang kepada pengikutnya" (QS. At-Taubat: 128) Lihat juga catatan 416 untuk Al-Qur'an Surat Ali Imran ayat 81.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar